JAKARTA. Langkah GBP terjagal data ekonomi yang buruk. Pekan pertama di awal tahun 2015 ini diawali dengan tunduknya poundsterling terhadap mata uang dunia lainnya. Mengutip Bloomberg, Selasa (6/1) pukul 17.20 WIB, pasangan GBP/USD koreksi 0,42% dari hari sebelumnya menjadi 1,5186. Begitupun dengan GBP/JPY yang turun 1,08% sehingga bertengger di level 180,47. Tidak ketinggalan, GBP harus mengakui keperkasaan EUR yang mampu naik 0,20% di level 0,7840 dari penutupan hari sebelumnya. Pasangan GBP/USD memasuki level terendah sejak Juli 2014. Alwi Assegaf, Analis SooGee Futures mengatakan, secara fundamental, USD sebenarnya masih mendapatkan sentimen positif. Rencana The Fed mendongkrak suku bunga acuan tetap menjadi daya tarik utama investor untuk mengoleksi dollar.
Data ekonomi buruk, GBP terkoreksi
JAKARTA. Langkah GBP terjagal data ekonomi yang buruk. Pekan pertama di awal tahun 2015 ini diawali dengan tunduknya poundsterling terhadap mata uang dunia lainnya. Mengutip Bloomberg, Selasa (6/1) pukul 17.20 WIB, pasangan GBP/USD koreksi 0,42% dari hari sebelumnya menjadi 1,5186. Begitupun dengan GBP/JPY yang turun 1,08% sehingga bertengger di level 180,47. Tidak ketinggalan, GBP harus mengakui keperkasaan EUR yang mampu naik 0,20% di level 0,7840 dari penutupan hari sebelumnya. Pasangan GBP/USD memasuki level terendah sejak Juli 2014. Alwi Assegaf, Analis SooGee Futures mengatakan, secara fundamental, USD sebenarnya masih mendapatkan sentimen positif. Rencana The Fed mendongkrak suku bunga acuan tetap menjadi daya tarik utama investor untuk mengoleksi dollar.