TOKYO. Data ekonomi dari China hingga Jepang menjadi stimulus pergerakan bursa regional pada hari ini (2/7). Pada pukul 15.20 waktu Tokyo, indeks MSCI Asia Pacific naik 0,3% menjadi 117,55. Dalam setiap lima saham yang naik, terdapat tiga saham yang turun. Hal itu tidaklah mengherankan mengingat sejumlah indeks acuan Asia melesat sore ini. Ambil contoh, indeks S&P/ASX 200 Australia yang naik 0,9%, Shanghai Stock Exchange Composite China naik 0,03%, FTSE Straits Times Index Singapura naik 0,8%, dan FTSE Bursa Malaysia yang naik 0,2%. Sementara itu, indeks Nikkei 225 Stock Average Jepang yang tak banyak mencatatkan perubahan di level 9.003,48. Saham-saham yang pergerakannya turut mempengaruhi bursa Asia antara lain: TDK Corp yang naik 1,6%, NEC Corp naik 1,6%, dan Aristocrat Leisure Ltd anjlok 11%. "Momentum ekonomi di Asia dan AS masih mempengaruhi pasar selama situasi di Eropa tidak mengganggu momentum tersebut," jelas Ng Soo Nam, chief investment officer Nikko Asset Management Asia Ltd. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Data ekonomi China-Jepang jadi stimulus bursa Asia
TOKYO. Data ekonomi dari China hingga Jepang menjadi stimulus pergerakan bursa regional pada hari ini (2/7). Pada pukul 15.20 waktu Tokyo, indeks MSCI Asia Pacific naik 0,3% menjadi 117,55. Dalam setiap lima saham yang naik, terdapat tiga saham yang turun. Hal itu tidaklah mengherankan mengingat sejumlah indeks acuan Asia melesat sore ini. Ambil contoh, indeks S&P/ASX 200 Australia yang naik 0,9%, Shanghai Stock Exchange Composite China naik 0,03%, FTSE Straits Times Index Singapura naik 0,8%, dan FTSE Bursa Malaysia yang naik 0,2%. Sementara itu, indeks Nikkei 225 Stock Average Jepang yang tak banyak mencatatkan perubahan di level 9.003,48. Saham-saham yang pergerakannya turut mempengaruhi bursa Asia antara lain: TDK Corp yang naik 1,6%, NEC Corp naik 1,6%, dan Aristocrat Leisure Ltd anjlok 11%. "Momentum ekonomi di Asia dan AS masih mempengaruhi pasar selama situasi di Eropa tidak mengganggu momentum tersebut," jelas Ng Soo Nam, chief investment officer Nikko Asset Management Asia Ltd. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News