KONTAN.CO.ID - Pasangan EUR/JPY sempat bergerak menguat dan berhasil menorehkan level tertinggi sejak November 2015. Namun harga kembali bergerak turun dan membuat euro kembali melemah. Mengutip Bloomberg, Jumat (22/9) pasangan EUR/JPY saat ini berada di level 133,84 atau turun sebesar 0,35%. Research & Analyst Monex Investindo Futures Putu Agus Pransuamitra menyebut, kembali mencuatnya masalah geopolitik AS dan Korut, membuat permintaan safe haven kembali meningkat. "Balas komentar antara AS dan Korut ini membuat pasar berlari ke aset lindung," ujarnya. Dus ditambah, pasar juga mengantisipasi jelang pemilu Jerman. "Sebenarnya sampai saat ini masih positif, Angela Merkel unggul hingga 13%. Kalau sesuai dengan prediksi, tidak menutup kemungkinan bahwa euro akan kembali berbalik menguat," papar Putu.
Data Eropa membaik, yen hanya unggul sementara
KONTAN.CO.ID - Pasangan EUR/JPY sempat bergerak menguat dan berhasil menorehkan level tertinggi sejak November 2015. Namun harga kembali bergerak turun dan membuat euro kembali melemah. Mengutip Bloomberg, Jumat (22/9) pasangan EUR/JPY saat ini berada di level 133,84 atau turun sebesar 0,35%. Research & Analyst Monex Investindo Futures Putu Agus Pransuamitra menyebut, kembali mencuatnya masalah geopolitik AS dan Korut, membuat permintaan safe haven kembali meningkat. "Balas komentar antara AS dan Korut ini membuat pasar berlari ke aset lindung," ujarnya. Dus ditambah, pasar juga mengantisipasi jelang pemilu Jerman. "Sebenarnya sampai saat ini masih positif, Angela Merkel unggul hingga 13%. Kalau sesuai dengan prediksi, tidak menutup kemungkinan bahwa euro akan kembali berbalik menguat," papar Putu.