Data inflasi AS bakal menyetir pergerakan rupiah hari ini



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah berhasil mengakhiri perdagangan Kamis (10/6) dengan penguatan. Di pasar spot, rupiah tercatat ditutup di level Rp 14.248 per dolar Amerika Serikat (AS) atau menguat 0,05% dibanding penutupan sebelumnya.

Sementara di kurs tengah Bank Indonesia (BI), rupiah juga berhasil mencatatkan kinerja positif. Mata uang Garuda ini ditutup terapresiasi 0,15% ke level Rp 14.240 per dolar AS. 

Kepala Ekonom Bank Central Asia David Sumual melihat pada perdagangan Jumat (11/6) rupiah berpotensi mengalami pelemahan. Menurutnya, sentimen eksternal masih akan menjadi salah satu penggerak utama untuk perdagangan hari ini. Salah satunya adalah rilis data ekonomi AS.

Baca Juga: Jika data inflasi AS sesuai ekspektasi, rupiah berpotensi menguat pada Jumat (11/6)

“Saat ini pasar mengekspektasikan angka inflasi AS akan lebih tinggi dibanding bulan sebelumnya,” kata David ketika dihubungi Kontan.co.id, Kamis (10/6).

Namun kalau pun melemah, ia memperkirakan pelemahan rupiah tidak akan signifikan.

David memproyeksikan, rupiah pada hari ini akan diperdagangkan pada rentang Rp 14.230 - Rp 14.280 per dolar AS.

Selanjutnya: Rupiah Jisdor menguat 0,15% ke Rp 14.240 per dolar AS pada perdagangan Kamis (10/6)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi