JAKARTA. Mata uang yen mampu mengungguli poundsterling meski tidak didukung sentimen positif dari Jepang. Mengutip Bloomberg, Rabu (20/4) pukul 19.58 WIB, pasangan GBP/JPY terkikis 0,03% ke level 157,195 dibanding sehari sebelumnya.

Analis PT Millenium Penata Futures, Suluh Adil Wicaksono menambahkan, GBP/JPY mencatat pelemahan setelah dua hari reli. Di samping data ekonomi Inggris negatif, data dari Jepang sebenarnya tidak jauh berbeda.

Neraca perdagangan negeri sakura bulan Maret mengalami surplus 280 miliar yen atau berada di bawah proyeksi sebesar 450 miliar yen meski naik dari bulan sebelumnya 150 miliar yen.

Sayangnya, data Jepang tidak berpengaruh signifikan pada mata uang Yen. "Jika data Jepang positif, pelemahan GBP/JPY bisa lebih dalam," kata Suluh.

Selanjutnya, sterling menanti data penjualan ritel bulan Maret yang akan dirilis Kamis (21/4). Adapun proyeksinya membaik ke level minus 0,1% dari sebelumnya minus 0,4%. Sementara Yen masih sepi sentimen.

Akhir pekan ini Jepang akan merilis data Flash Manufacturing PMI bulan April dan Tertiary Industry Activity bulan Februari. Namun data tersebut tidka memberi dampak signifikan pada pergerakan JPY.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto