JAKARTA. Kontraksi yang dialami industri manufaktur China menekan harga platinum. Mengutip Bloomberg Selasa (2/2) pukul 16.00 WIB, harga platinum kontrak pengiriman April 2016 di Commodity Exchange. Harga tersebut tergerus 0,76% dibandingkan hari sebelumnya ke level US$ 863,5 per ons troi. Sepekan, harga platinum merosot 1,52%. Ibrahim, Direktur PT Garuda Berjangka menjelaskan, sejatinya harga platinum berpotensi menguat. Sebab, mata uang Negeri Paman Sam melemah akibat buruknya data manufaktur Amerika Serikat (AS) yakni ISM Manufacturing PMI per Januari 2016 yang tercatat di level 48,2, lebih rendah ketimbang konsensus analis yang dipatok 48,6.
Data manufaktur China seret harga platinum
JAKARTA. Kontraksi yang dialami industri manufaktur China menekan harga platinum. Mengutip Bloomberg Selasa (2/2) pukul 16.00 WIB, harga platinum kontrak pengiriman April 2016 di Commodity Exchange. Harga tersebut tergerus 0,76% dibandingkan hari sebelumnya ke level US$ 863,5 per ons troi. Sepekan, harga platinum merosot 1,52%. Ibrahim, Direktur PT Garuda Berjangka menjelaskan, sejatinya harga platinum berpotensi menguat. Sebab, mata uang Negeri Paman Sam melemah akibat buruknya data manufaktur Amerika Serikat (AS) yakni ISM Manufacturing PMI per Januari 2016 yang tercatat di level 48,2, lebih rendah ketimbang konsensus analis yang dipatok 48,6.