Data PDB dirilis, bursa China melaju



BEIJING. Bursa China melesat ke level tertingginya dalam dua bulan terakhir siang ini (19/10). Berdasarkan data Bloomberg, pada penutupan sesi siang, Shanghai Composite Index naik 0,5% menjadi 3.408,41. 

Dengan demikian, indeks acuan China ini menuju level penutupan tertinggi sejak 21 Agustus lalu.

Saham perusahaan broker mencatatkan kenaikan tertinggi di sektor finansial, di mana sahamnya melompat ke level tertinggi dalam tujuh pekan terakhir. 


Pergerakan positif bursa China terjadi setelah data menunjukkan bahwa pertumbuhan ekonomi Negeri Panda itu di kuartal III lebih tinggi dari prediksi ekonom.

Berdasarkan data Biro Nasional Statistik China, pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) dalam tiga bulan yang berakhir September naik 6,9% dibanding tahun sebelumnya.

Sebagai perbandingan, ekonom yang disurvei Bloomberg meramal pertumbuhan PDB China hanya sebesar 6,8%. Kendati demikian, ini merupakan pertumbuhan kuartalan paling lambat sejak kuartal I 2009.

Ekonomi China berhasil bertahan seiring kuatnya sektor jasa dan melonjaknya konsumsi dalam negeri. Hal ini berhasil mengimbangi pelemahan di sektor manufaktur dan ekspor.

"Sentimen yang ada cukup positif karena pertumbuhan ekonomi berhasil melampaui estimasi analis meskipun sedikit lebih rendah dari target yang ditetapkan pemerintah," jelas Yen Chiu, trader Shenwan Hongyuan Group Co yang berbasis di Hong Kong. 

Dia memprediksi, volatilitas pasar saham China tidak akan  sebesar sebelumnya karena kepercayaan investor mulai membaik.

Sekadar tambahan informasi, Shanghai Composite melompat 6,5% pada pekan lalu. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie