Data penjualan motor menopang IHSG



JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat pada perdagangan awal pekan ini sebesar 0,28% ke level 5.691,44. Penguatan indeks disebabkan positifnya data penjualan motor Indonesia bulan Mei.

Analis OSO Sekuritas, Riska Afrian bilang penguatan indeks disebabkan positifnya data penjualan motor Indonesia bulan Mei yang tumbuh sebesar 15.2% (yoy) jadi penggerak indeks, angka ini lebih tinggi dari bulan sebelumnya yang mengalami penurunan 18,8% (yoy).

Untuk hari ini IHSG masih akan berpotensi melanjutkan penguatan, namun dalam range yang terbatas dengan range 5.682 - 5.758. Sentimen untuk pergerakan indeks hari ini, yaitu rilisnya data penjualan mobil bulan Mei (YoY).


"Selain itu, pelaku pasar asing tampaknya masih akan terfokus terhadap FOMC meeting besok malam," ujar Riska kepada KONTAN, Senin (12/6).

Analis Binaartha Parama Sekuritas, Muhammad Nafan Aji bilang faktor stabilitas fundamental makroekonomi Indonesia yang berkesinambungan memberikan efek positif terhadap menguatnya IHSG. Apalagi di tengah ketidakpastian situasi dan kondisi global.

"Adapun sektor aneka industri memimpin penguatan IHSG disusul oleh sektor perdagangan dan finance," ujar Nafan kepada KONTAN, Senin (12/6).

Dengan demikian, besok diproyeksikan IHSG akan menguat. Secara teknikal, terdapat pola bullish inverted hammer yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli dengan range 5.644 - 5.740. Rapat The Fed masih belum akan mempengaruhi indeks sampai pengumuman kenaikan resmi diumumkan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto