Datsun koreksi harga Go Plus Panca tahun depan



JAKARTA.  Harga "mobil murah" MPV Datsun Go+ Panca diprediksi naik tahun depan. Datsun Indonesia mengatakan setelah ulang tahun pertama Go+ di Tanah Air pada 8 Mei 2015, koreksi harga bisa diberlakukan untuk menyesuaikan inflasi, kurs mata uang, dan kenaikan harga material produksi.

"Tahun depan bisa saja naik, kita sesuaikan dengan regulasi pemerintah," ujar Indriani Hadiwidjaja Head of Datsun Indonesia di Semarang, Jawa Tengah, Rabu (8/10).

Lantas berapa kenaikannya? Wanita yang akrab disapa Indri itu mengatakan, Datsun Indonesia mengikuti besaran kenaikan yang ditentukan pemerintah berdasarkan tiga faktor utama yang sudah disebutkan di atas.


September lalu Daihatsu dan Toyota sudah mengantongi izin kenaikan harga buat "mobil murah" mereka, Ayla dan Agya. Persentase batas atas yang telah ditentukan pemerintah hingga 6,6 persen dari harga awal.

"Tahun depan mungkin saja sekitar itu. Kita juga akan menghitung berapa kenaikannya, perlu atau tidak dinaikkan," kata Indri yang menyadari setiap merek bisa saja hanya menggunakan sebagian dari persentase kenaikan.

Sejak meluncur pertama kali hingga saat ini total pemesanan Datsun Indonesia telah mencapai 11.000 unit yang terdiri dari 10.000 Go+ dan 1.000 Go. Lebih dari 6.500 unit sudah didistribusikan ke konsumen. Datsun adalah satu-satunya merek yang memasarkan dua model "mobil murah". Selain Go+ Panca berkarakter MPV, ada hatchback Go Panca telah meluncur pada IIMS 2014. (Febri Ardani Saragih)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie