KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks saham sektor properti mengalami penguatan tipis sejak awal tahun. Associate Director of Research and Investment Pilarmas Sekuritas Maximilianus Nico Demus menjelaskan kenaikan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sejalan dengan faktor pemulihan ekonomi, sehingga indeks sektoral pun ikut menguat. Khusus untuk sektor properti kenaikan juga didorong oleh lima kebijakan Bank Indonesia (BI) yang mampu mendorong kredit ke depan. "Namun kita harus hati-hati ketika masuk ke dalam saham properti karena daya beli masyarakat juga masih rendah," jelas Nico, Jumat (22/1). Baca Juga: Waspada koreksi IHSG, January Effect hampir berakhir
Daya beli masyarakat yang masih lemah menahan penguatan indeks saham sektor properti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks saham sektor properti mengalami penguatan tipis sejak awal tahun. Associate Director of Research and Investment Pilarmas Sekuritas Maximilianus Nico Demus menjelaskan kenaikan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sejalan dengan faktor pemulihan ekonomi, sehingga indeks sektoral pun ikut menguat. Khusus untuk sektor properti kenaikan juga didorong oleh lima kebijakan Bank Indonesia (BI) yang mampu mendorong kredit ke depan. "Namun kita harus hati-hati ketika masuk ke dalam saham properti karena daya beli masyarakat juga masih rendah," jelas Nico, Jumat (22/1). Baca Juga: Waspada koreksi IHSG, January Effect hampir berakhir