TANGERANG. Perlambatan pertumbuhan ekonomi nasional memukul industri otomotif Tanah Air. Pebisnis otomotif tanah air memproyeksikan penjualan mobil tahun ini tak sekencang tahun lalu. Pesimistis akan penjualan otomotif ini disampaikan Prijono Sugiarto, Presiden Direktur PT Astra International Tbk, perusahaan yang tercatat sebagai agen merek mobil Toyota dan Daihatsu. "Ini dampak ekonomi yang sedang slow down," kata Prijono, Kamis (20/8). Pelemahan ekonomi ini yang menyebabkan penjualan mobil tahun ini tak secemerlang tahun lalu. Mengacu data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), sampai Juli 2015, penjualan mobil merek Toyota turun 30% menjadi 176.448 unit.
Daya beli menjadi momok penjualan mobil tahun ini
TANGERANG. Perlambatan pertumbuhan ekonomi nasional memukul industri otomotif Tanah Air. Pebisnis otomotif tanah air memproyeksikan penjualan mobil tahun ini tak sekencang tahun lalu. Pesimistis akan penjualan otomotif ini disampaikan Prijono Sugiarto, Presiden Direktur PT Astra International Tbk, perusahaan yang tercatat sebagai agen merek mobil Toyota dan Daihatsu. "Ini dampak ekonomi yang sedang slow down," kata Prijono, Kamis (20/8). Pelemahan ekonomi ini yang menyebabkan penjualan mobil tahun ini tak secemerlang tahun lalu. Mengacu data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), sampai Juli 2015, penjualan mobil merek Toyota turun 30% menjadi 176.448 unit.