KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Kinerja perpajakan Indonesia menunjukkan tren penurunan. Hal ini tercermin dari angka tax buoyancy atau rasio antara pertumbuhan penerimaan pajak terhadap pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) yang cenderung menurun setiap tahunnya. Berdasarkan catatan KONTAN, angka tax buoyancy Indonesia mengalami tren penurunan, dari 1,94 pada 2021, menjadi 1,92 pada 2022. Selanjutnya pada tahun 2023, tax buoyancy Indonesia turun lagi ke angka 1,17 dan hanya 0,71 pada 2024. Sementara itu, tax buoyancy Indonesia pada kuartal I-2025 berada di level -3,71. Artinya, untuk setiap 1% pertumbuhan ekonomi, penerimaan pajak justru menyusut lebih dari tiga kali lipat.
Daya Pungut Pajak Makin Merosot, Ini Kata Pengamat
KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Kinerja perpajakan Indonesia menunjukkan tren penurunan. Hal ini tercermin dari angka tax buoyancy atau rasio antara pertumbuhan penerimaan pajak terhadap pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) yang cenderung menurun setiap tahunnya. Berdasarkan catatan KONTAN, angka tax buoyancy Indonesia mengalami tren penurunan, dari 1,94 pada 2021, menjadi 1,92 pada 2022. Selanjutnya pada tahun 2023, tax buoyancy Indonesia turun lagi ke angka 1,17 dan hanya 0,71 pada 2024. Sementara itu, tax buoyancy Indonesia pada kuartal I-2025 berada di level -3,71. Artinya, untuk setiap 1% pertumbuhan ekonomi, penerimaan pajak justru menyusut lebih dari tiga kali lipat.