JAKARTA. PT Daya Radar Utama (DRU) optimis akan bisa meraih target kontrak pengerjaan kapal Rp 1,8 triliun hingga tutup tahun ini. Maklum, kendati hingga Oktober 2012 baru berhasil meraih 70% dari target kontrak tersebut atau setara Rp 1,26 triliun, perusahaan galangan kapal yang berdiri sejak 1972 ini mengaku sudah mengantongi sejumlah kontrak. "Masih ada dua bulan lagi, kami yakin bisa mengejarnya sesuai dengan target," kata Amir Gunawan, Presiden Direktur PT Daya Radar Utama kepada KONTAN, Jumat (9/11) Kata Amir, kontrak terbaru dan terbesar yang berhasil diraih adalah pengadaan dua kapal perintis tipe 1.200 GT untuk Direktorat Jenderal Perhubungan Laut. Tender senilai Rp 144,7 miliar dimenangkan perusahaan pada 2 November 2012. Perusahaan akan mengerjakan dua unit kapal yang mampu mengangkut sekitar 400 penumpang dan muatan kargo seberat 50 ton. Ada pun waktu pengerjaannya sekitar 14 bulan. "Saat ini sudah kami kerjakan dan akan diserahkan Januari 2014," ujarnya.
Daya Radar membidik kontrak Rp 1,8 triliun
JAKARTA. PT Daya Radar Utama (DRU) optimis akan bisa meraih target kontrak pengerjaan kapal Rp 1,8 triliun hingga tutup tahun ini. Maklum, kendati hingga Oktober 2012 baru berhasil meraih 70% dari target kontrak tersebut atau setara Rp 1,26 triliun, perusahaan galangan kapal yang berdiri sejak 1972 ini mengaku sudah mengantongi sejumlah kontrak. "Masih ada dua bulan lagi, kami yakin bisa mengejarnya sesuai dengan target," kata Amir Gunawan, Presiden Direktur PT Daya Radar Utama kepada KONTAN, Jumat (9/11) Kata Amir, kontrak terbaru dan terbesar yang berhasil diraih adalah pengadaan dua kapal perintis tipe 1.200 GT untuk Direktorat Jenderal Perhubungan Laut. Tender senilai Rp 144,7 miliar dimenangkan perusahaan pada 2 November 2012. Perusahaan akan mengerjakan dua unit kapal yang mampu mengangkut sekitar 400 penumpang dan muatan kargo seberat 50 ton. Ada pun waktu pengerjaannya sekitar 14 bulan. "Saat ini sudah kami kerjakan dan akan diserahkan Januari 2014," ujarnya.