KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) atau Mitratel berencana untuk melakukan pembelian kembali atau buyback saham dengan anggaran Rp 1 triliun. 

Berdasarkan keterbukaan informasi, jumlah nilai nominal saham yang akan dibeli kembali maksimal 4,12% dari jumlah modal yang ditempatkan dan disetor penuh dalam MTEL. 

Untuk bisa mengeksekusi aksi korporasi ini, Mitratel akan meminta persetujuan pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 26 Agustus 2025. 

Frekuensi Transaksi BCA UMKM Fest 2025 Melejit, Buktikan Optimisme di Indonesia

Baca Juga: Dayamitra Telekomunikasi (MTEL) Bagi Dividen Rp 2.01 Triliun, Intip Jadwalnya

Sesuai POJK 29/2023, periode buyback akan dilakukan paling lama 12  bulan terhitung sejak tanggal RUPSLB yang menyetujui rencana pembelian kembali saham. 

Ada beberapa pertimbangan MTEL dalam melakukan buyback.

Petama, perlu adanya fleksibilitas yang memungkinan MTEL memiliki mekanisme untuk menjaga stabilitas harga saham. 

“Untuk mendukung tingkat harga saham yang mencerminkan nilai atau kinerja Mitratel yang sebenarnya, dan untuk menjaga kepercayaan investor,” tulisnya dalam keterbukaan informasi, Jumat (18/7). 

Baca Juga: Dayamitra Telekomunikasi (MTEL) Tebar Dividen, Cek Besaran dan Jadwalnya

Kedua, buyback saham ini merupakan upaya Mitratel mengoptimalkan excess kas MTEL untuk meningkatkan return kepada Pemegang Saham MTEL.  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News