JAKARTA. Satu lagi bank asing yang melirik segmen usaha kecil dan menengah (UKM). Kali ini bank asal Singapura DBS meluncurkan fasilitas pembiayaan untuk segmen itu. Untuk tahap awal, DBS menargetkan dapat menyalurkan kredit sebesar Rp 4 triliun sepanjang tahun 2010 ini. Sedangkan untuk tahun depan, DBS berencana untuk melipatgandakan pinjaman hingga sebesar Rp 8 triliun. "Fasilitas pembiayaan UKM ini sejalan dengan rencana pengembangan bisnis jangka panjang DBS untuk mencapai pertumbuhan di Indonesia dengan memfokuskan pada perbankan korporasi, perbankan konsumer dan perbankan UKM," kata Jayanta K. Roy selaku Senior Vice President DBS Indonesia untuk Institutional Banking Group, Jakarta, Kamis (16/12/2010). Gencarnya aksi DBS itu karena melihat pasar UKM di Indonesia yang tumbuh pesat dan diperkirakan akan tumbuh sebesar 15-18% pada 2011. Diharapkan, fasilitas pembiayaan UKM ini bisa memberikan kontribusi sebesar 50 persen dari total kredit DBS selama lima tahun ke depan.
DBS mulai rambah kredit UKM
JAKARTA. Satu lagi bank asing yang melirik segmen usaha kecil dan menengah (UKM). Kali ini bank asal Singapura DBS meluncurkan fasilitas pembiayaan untuk segmen itu. Untuk tahap awal, DBS menargetkan dapat menyalurkan kredit sebesar Rp 4 triliun sepanjang tahun 2010 ini. Sedangkan untuk tahun depan, DBS berencana untuk melipatgandakan pinjaman hingga sebesar Rp 8 triliun. "Fasilitas pembiayaan UKM ini sejalan dengan rencana pengembangan bisnis jangka panjang DBS untuk mencapai pertumbuhan di Indonesia dengan memfokuskan pada perbankan korporasi, perbankan konsumer dan perbankan UKM," kata Jayanta K. Roy selaku Senior Vice President DBS Indonesia untuk Institutional Banking Group, Jakarta, Kamis (16/12/2010). Gencarnya aksi DBS itu karena melihat pasar UKM di Indonesia yang tumbuh pesat dan diperkirakan akan tumbuh sebesar 15-18% pada 2011. Diharapkan, fasilitas pembiayaan UKM ini bisa memberikan kontribusi sebesar 50 persen dari total kredit DBS selama lima tahun ke depan.
