DBS rangkul startup se-Asia kembangkan tekfin



JAKARTA. DBS Bank siap meluncurkan Program DBS Accelerator untuk mengembangkan ekosistem digital banking. Ini program hasil kerja sama DBS Bank (Hong Kong) dan Nest, platform inovasi global yang mendukung para wirausaha.

Adapun DBS Accelerator bertujuan untuk menerapkan teknologi finansial (tekfin) atau financial technology (fintech) lebih baik di dalam ekosistem bank dengan menciptakan peluang bagi para inovator untuk bertransformasi ke arah digital.

Kini di tahun ketiga, program ini telah menjadi penghubung utama di Hong Kong bagi para startup dengan visi dan potensi untuk membangun masa depan keuangan dengan solusi tekfin yang inovatif.


DBS Accelerator juga didukung oleh mitra industri termasuk Amazon Web Services, HKUST Business School, IBM, InvestHK, dan Thomson Reuters. Ovolo Hotels adalah mitra akomodasi program.

Rencananya penerimaan aplikasi akan dibuka sepanjang tahun. Namun, pendaftaran apikasi untuk gelombang pertama akan ditutup pada akhir bulan Juli 2017. Bagi para pelaku startup fintech yang belum berkesempatan menyerahkan aplikasi usaha startup fintech mereka dapat mengirimkan aplikasi pada gelombang selanjutnya melalui dbs-accelerator.com.

Sebastian Paredes CEO DBS Bank Hong Kong mengatakan, cara baru yang dinamis ini bertujuan untuk meningkatkan manajemen risiko, cybersecurity dan digital customer journey, serta kesempatan untuk menerapkan teknologi blockchain dan cryptocurrency.

“Melalui keberhasilan program DBS Accelerator, kami sangat antusias dan berkomitmen untuk mendorong kemajuan masa depan fintech,” kata Sebastian dalam rilis, Kamis (27/7).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Rizki Caturini