KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. Gelar perusahaan paling bernilai di Asia Tenggara yang selama ini dipegang Singapore Telecommunications Ltd (Singtel) kini beralih ke DBS Group Holdings Ltd (DBS Group). Patokannya adalah kapitalisasi pasar. Saat ini, nilai kapitalisasi pasar DBS Group mencapai S$ 63,94 miliar atau setara US$ 47,5 miliar, mengalahkan Singtel yang sebesar S$ 60,25 miliar. DBS Group merebut mahkota jawara kapitalisasi pasar dari Singtel pasca harga saham perusahaan ini naik 1,5% dari hari sebelumnya ke posisi US$ 18,56 per saham pada akhir perdagangan Jumat (24/11). Sebaliknya, harga saham Singtel justru turun 0,3%. Merujuk data Bloomberg, sepanjang tahun ini, harga saham DBS Group memang telah melesat cukup tajam. Jika pada 30 Desember 2016 harga saham DBS Group ditutup di level US$ 11,63 per saham. Itu artinya, sepanjang tahun ini, terjadi lonjakan harga sebesar 59,59%.
DBS rebut Jawara kapitalisasi pasar dari Singtel
KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. Gelar perusahaan paling bernilai di Asia Tenggara yang selama ini dipegang Singapore Telecommunications Ltd (Singtel) kini beralih ke DBS Group Holdings Ltd (DBS Group). Patokannya adalah kapitalisasi pasar. Saat ini, nilai kapitalisasi pasar DBS Group mencapai S$ 63,94 miliar atau setara US$ 47,5 miliar, mengalahkan Singtel yang sebesar S$ 60,25 miliar. DBS Group merebut mahkota jawara kapitalisasi pasar dari Singtel pasca harga saham perusahaan ini naik 1,5% dari hari sebelumnya ke posisi US$ 18,56 per saham pada akhir perdagangan Jumat (24/11). Sebaliknya, harga saham Singtel justru turun 0,3%. Merujuk data Bloomberg, sepanjang tahun ini, harga saham DBS Group memang telah melesat cukup tajam. Jika pada 30 Desember 2016 harga saham DBS Group ditutup di level US$ 11,63 per saham. Itu artinya, sepanjang tahun ini, terjadi lonjakan harga sebesar 59,59%.