KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Calon wakil gubernur Jawa Tengah nomor urut 1 Hendrar Prihadi (Hendi) membanggakan programnya saat menjabat wali kota Semarang dalam debat pamungkas Pilkada Jawa tengah di Muladi Dome, Universitas Diponegoro, Semarang, Rabu (20/11/2024). 

Hendi mengungkapkan hal itu saat bicara ihwal pertumbuhan ekonomi. Ia mengeklaim pernah meningkatkan upah minimum kota (UMK) hingga 50 persen.

"Semarang pernah mencapai pertumbuhan ekonomi di atas 6 persen. Karena itu, di tahun 2013-2014, upah buruh kita naikkan 50 persen. Apakah pengusahanya marah? Tidak, karena situasi ekonomi saat itu mendukung," ujar Hendi pada Rabu (20/11/2024).

Tanggapi Isu Merger, GoTo Komitmen Ikuti Arahan Pemerintah

Baca Juga: Bawaslu Sebut 95.171 TPS di Pilkada 2024 Rawan DPT Bermasalah

Hendi menyampaikan, kunci keberhasilan tersebut terletak pada konsep bergerak bersama yang melibatkan pemerintah, tokoh masyarakat, pengusaha, hingga media.

Menurut dia, gotong royong adalah esensi yang harus dihidupkan kembali untuk memajukan bangsa, terlebih dalam menjaga semangat Pancasila.

“Sayangnya, saat ini masyarakat lebih fokus pada identitas suku, agama, atau kelompok. Ini mencederai komitmen kita terhadap nilai-nilai Pancasila, yang menjadi dasar perjuangan Bung Karno dan Bung Hatta dalam memerdekakan Republik ini,” ucap Hendi.

Ke depan, Hendi bersama calon gubernur Andika Perkasa, berkomitmen menggelorakan literasi budaya di Jawa Tengah. Ia ingin seni dan budaya menjadi roh kota-kota di provinsi ini.

“Kota tanpa seni dan budaya adalah kota kosong. Kami ingin menghidupkan kota-kota di Jawa Tengah menjadi penuh keberadaban,” ujar Hendi.

Sebagai bagian dari rencana tersebut, Hendi menargetkan penguatan pariwisata berbasis seni dan budaya, dengan menyelenggarakan berbagai acara yang melibatkan seniman lokal maupun nasional.

Baca Juga: Mendikdasmen Abdul Mu'ti Minta Guru Tetap Netral Jelang Pilkada 2024

Ia optimistis, agenda semacam itu dapat menarik wisatawan lintas pulau hingga mancanegara, yang pada akhirnya akan berdampak pada peningkatan pendapatan provinsi.

“Kami percaya, Jawa Tengah memiliki peluang besar untuk menjadi gemah ripah loh jinawi ketika potensi ini dihidupkan,” tambah dia.

Adapun Andika-Hendi akan bersaing dengan pasangan calon nomor urut 2 Ahmad Luthft-Taj Yasin Maimoen.  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News