KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah mematok target defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2024 menjadi sebesar Rp 522,8 triliun atau setara 2,29% produk domestik bruto (PDB). Defisit anggaran tahun depan berarti akan lebih rendah dari outlook defisit APBN 2023 yang sebesar 2,30% PDB. Juga, lebih rendah dari ekspektasi pasar yang memperkirakan defisit anggaran 2024 pada kisaran 2,64% PDB. Ekonom Bahana TCW Emil Muhamad menilai, penurunan defisit anggaran tersebut akan membuka peluang kenaikan peringkat serta outlook utang Indonesia dari lembaga pemeringkat internasional.
Defisit Anggaran 2024 Menyempit, Peringkat Outlook Utang RI Berpeluang Meningkat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah mematok target defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2024 menjadi sebesar Rp 522,8 triliun atau setara 2,29% produk domestik bruto (PDB). Defisit anggaran tahun depan berarti akan lebih rendah dari outlook defisit APBN 2023 yang sebesar 2,30% PDB. Juga, lebih rendah dari ekspektasi pasar yang memperkirakan defisit anggaran 2024 pada kisaran 2,64% PDB. Ekonom Bahana TCW Emil Muhamad menilai, penurunan defisit anggaran tersebut akan membuka peluang kenaikan peringkat serta outlook utang Indonesia dari lembaga pemeringkat internasional.