KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) mempertanyakan kredibilitas pemerintah yang telah menambah postur defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2020 sebanyak 1,2%. Ketua Bidang Ekonomi dan Keuangan BPP Hipmi Ajib Hamdani menyampaikan kredibilitas Kementerian Keuangan (Kemenkeu) patut di pertanyakan sebab dalam hitungan hari, pemerintah merevisi sendiri postur dan kedalaman tingkat utangnya ketika dibandingkan dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 54 Tahun 2020. “Apa jaminan dalam beberapa saat ke depan tidak ada perubahan struktur defisitnya lagi? Ketidakberhasilan mengukur secara presisi struktur defisit APBN, akan menjadi tanda tanya atas kredibilitas dalam melakukan proyeksi ekonomi dan desain struktur APBN,” kata Ajib kepada Kontan.co.id, Senin (18/5).
Defisit APBN melebar 6,27%, Hipmi pertanyakan kredibilitas pemerintah
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) mempertanyakan kredibilitas pemerintah yang telah menambah postur defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2020 sebanyak 1,2%. Ketua Bidang Ekonomi dan Keuangan BPP Hipmi Ajib Hamdani menyampaikan kredibilitas Kementerian Keuangan (Kemenkeu) patut di pertanyakan sebab dalam hitungan hari, pemerintah merevisi sendiri postur dan kedalaman tingkat utangnya ketika dibandingkan dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 54 Tahun 2020. “Apa jaminan dalam beberapa saat ke depan tidak ada perubahan struktur defisitnya lagi? Ketidakberhasilan mengukur secara presisi struktur defisit APBN, akan menjadi tanda tanya atas kredibilitas dalam melakukan proyeksi ekonomi dan desain struktur APBN,” kata Ajib kepada Kontan.co.id, Senin (18/5).