TOKYO. Defisit perdagangan Australia makin lebar hampir dua kali lipatnya di bulan Mei. Data yang dirilis oleh Australian Bureau of Statistics, Kamis (2/7) menyebutkan, ada selisih yang lebih besar ketimbang prediksi semula dalam perdagangan mereka. Defisit perdagangan membiak menjadi A$ 556 juta atau setara dengan US$ 449 juta di bulan Mei dari defisit di bulan April yang hanya A$ 282 juta. Defisit ini lebih besar dari yang diprediksikan oleh analis sebelumnya. Para analis ini menghitung, defisit perdagangan Negeri Kanguru ini besarnya A$ 175 juta. Menurut RBC Capital Markets Senior Economist Su-Lin Ong menyatakan, hasil neraca perdagangan tersebut sungguh merupakan perangkat pengecek yang sesungguhnya bagi mereka yang mengharapkan suku bunga acuan Australia naik awal tahun depan.
Defisit Perdagangan Australia Menggemuk Dua Kali Lipat
TOKYO. Defisit perdagangan Australia makin lebar hampir dua kali lipatnya di bulan Mei. Data yang dirilis oleh Australian Bureau of Statistics, Kamis (2/7) menyebutkan, ada selisih yang lebih besar ketimbang prediksi semula dalam perdagangan mereka. Defisit perdagangan membiak menjadi A$ 556 juta atau setara dengan US$ 449 juta di bulan Mei dari defisit di bulan April yang hanya A$ 282 juta. Defisit ini lebih besar dari yang diprediksikan oleh analis sebelumnya. Para analis ini menghitung, defisit perdagangan Negeri Kanguru ini besarnya A$ 175 juta. Menurut RBC Capital Markets Senior Economist Su-Lin Ong menyatakan, hasil neraca perdagangan tersebut sungguh merupakan perangkat pengecek yang sesungguhnya bagi mereka yang mengharapkan suku bunga acuan Australia naik awal tahun depan.