KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Besarnya surplus neraca perdagangan belum serta merta memperbaiki defisit transaksi berjalan (current account deficit atau CAD) pada kuartal ketiga tahun ini. Kurs rupiah yang melemah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) diperkirakan menjadi penghambat perbaikan. Peneliti Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Bhima Yudhistira Adhinegara memproyeksi, CAD di kuartal ketiga tahun ini mencapai 2% dari Produk Domestik Bruto (PDB). Angka itu lebih besar dari CAD kuartal pertama 2017 yang sebesar US$ 2,4 miliar atau 0,98% dari PDB dan bahkan lebih besar dari kuartal kedua 2017 yang sebesar US$ 5 miliar atau 1,96% dari PDB.
Defisit transaksi berjalan Q3 diperkirakan melebar
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Besarnya surplus neraca perdagangan belum serta merta memperbaiki defisit transaksi berjalan (current account deficit atau CAD) pada kuartal ketiga tahun ini. Kurs rupiah yang melemah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) diperkirakan menjadi penghambat perbaikan. Peneliti Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Bhima Yudhistira Adhinegara memproyeksi, CAD di kuartal ketiga tahun ini mencapai 2% dari Produk Domestik Bruto (PDB). Angka itu lebih besar dari CAD kuartal pertama 2017 yang sebesar US$ 2,4 miliar atau 0,98% dari PDB dan bahkan lebih besar dari kuartal kedua 2017 yang sebesar US$ 5 miliar atau 1,96% dari PDB.