KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Delisting yang dilakukan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) atas saham PT Inovisi Infracom Tbk (INVS) memakan korban. Lebih dari Rp 2 miliar dana investor ritel 'nyangkut' lantaran saham emiten yang bergerak di bisnis konten IT tersebut tidak lagi bisa diperdagangkan di bursa. Suryawan Nyoto, salah seorang investor ritel yang duitnya sekitar Rp 2 miliar nyangkut di saham INVS. Tapi, ia tidak sendiri. Pria yang juga akrab disapa Surya itu menceritakan, bahkan ada sejawatnya yang nyangkut hingga di atas Rp 2 miliar. "Tapi, yang paling banyak nyangkut itu yang dananya kisaran Rp 50 juta hingga Rp 100 juta," ujarnya kepada KONTAN, Senin (9/10).
Delisting Inovisi, miliaran dana investor nyangkut
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Delisting yang dilakukan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) atas saham PT Inovisi Infracom Tbk (INVS) memakan korban. Lebih dari Rp 2 miliar dana investor ritel 'nyangkut' lantaran saham emiten yang bergerak di bisnis konten IT tersebut tidak lagi bisa diperdagangkan di bursa. Suryawan Nyoto, salah seorang investor ritel yang duitnya sekitar Rp 2 miliar nyangkut di saham INVS. Tapi, ia tidak sendiri. Pria yang juga akrab disapa Surya itu menceritakan, bahkan ada sejawatnya yang nyangkut hingga di atas Rp 2 miliar. "Tapi, yang paling banyak nyangkut itu yang dananya kisaran Rp 50 juta hingga Rp 100 juta," ujarnya kepada KONTAN, Senin (9/10).