JAKARTA. PT Indosat Ooredoo Tbk (ISAT) memastikan tidak akan menjual menaranya pada tahun ini. Perusahaan telekomunikasi ini bakal menggunakan menara yang dimiliki untuk meningkatkan layanan data. Sebelumnya, emiten telekomunikasi ini santer dikabarkan bakal melego menara telekomunikasi miliknya tahun ini untuk menutup utang. Namun rencana tersebut urung dilakukan karena pada semester II tahun ini ISAT akan menerbitkan sisa obligasi Rp 3,5 triliun untuk melakukan refinancing utang jatuh tempo. Hans Kwee, Direktur Investa Saran Mandiri, mengatakan, batalnya rencana penjualan menara ISAT tentu sudah diperhitungkan dengan matang. Maklum, beberapa menara milik ISAT masih dibutuhkan untuk mengembangkan layanan data.
Demi jaga margin, ISAT batal menjual menara
JAKARTA. PT Indosat Ooredoo Tbk (ISAT) memastikan tidak akan menjual menaranya pada tahun ini. Perusahaan telekomunikasi ini bakal menggunakan menara yang dimiliki untuk meningkatkan layanan data. Sebelumnya, emiten telekomunikasi ini santer dikabarkan bakal melego menara telekomunikasi miliknya tahun ini untuk menutup utang. Namun rencana tersebut urung dilakukan karena pada semester II tahun ini ISAT akan menerbitkan sisa obligasi Rp 3,5 triliun untuk melakukan refinancing utang jatuh tempo. Hans Kwee, Direktur Investa Saran Mandiri, mengatakan, batalnya rencana penjualan menara ISAT tentu sudah diperhitungkan dengan matang. Maklum, beberapa menara milik ISAT masih dibutuhkan untuk mengembangkan layanan data.