KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Vendor smartphone mulai membenahi Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) produknya di Indonesia. Asus misalnya, baru-baru ini mengumumkan pemindahan lini produksi smartphone 4G di Indonesia. Muhammad Firman, Head of PR Asus Indonesia menegaskan belum ada pabrik baru yang dibangun melainkan penambahan lini produksi oleh mitra perakitan perusahaan di Indonesia. "Untuk meningkatkan kapasitas produksi, kami menambah lini produksi di pabrik mitra kami yang ada saat ini di Batam," terangnya kepada Kontan.co.id, Sabtu (17/8). Mitra tersebut ialah PT Sat Nusapersada Tbk (PTSN) yang telah memproduksi smartphone Asus model Zenfone di Indonesia. Firman menolak menyebutkan detil investasi penambahan lini baru ini, namun diketahui mitranya PTSN baru-baru ini telah berinvestasi Rp 300 miliar untuk menambah kapasitas produksi ponselnya 10 juta unit per tahun.
Demi tingkatkan TKDN, vendor ponsel tambah kapasitas produksi di Indonesia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Vendor smartphone mulai membenahi Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) produknya di Indonesia. Asus misalnya, baru-baru ini mengumumkan pemindahan lini produksi smartphone 4G di Indonesia. Muhammad Firman, Head of PR Asus Indonesia menegaskan belum ada pabrik baru yang dibangun melainkan penambahan lini produksi oleh mitra perakitan perusahaan di Indonesia. "Untuk meningkatkan kapasitas produksi, kami menambah lini produksi di pabrik mitra kami yang ada saat ini di Batam," terangnya kepada Kontan.co.id, Sabtu (17/8). Mitra tersebut ialah PT Sat Nusapersada Tbk (PTSN) yang telah memproduksi smartphone Asus model Zenfone di Indonesia. Firman menolak menyebutkan detil investasi penambahan lini baru ini, namun diketahui mitranya PTSN baru-baru ini telah berinvestasi Rp 300 miliar untuk menambah kapasitas produksi ponselnya 10 juta unit per tahun.