JAKARTA. Partai Demokrat tampaknya sudah berang dengan sikap Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang tidak mau keluar dari koalisi partai-partai pendukung pemerintah, tapi bersikap oposisi di parlemen. Karena itu, Ketua Harian Partai Demokrat Sjarifuddin Hassan menilai PKS saat ini sebagai partai oposisi. "Kan sudah jelas, PKS memang partai oposisi. Tetapi menteri-menterinya di kabinet gamang. PKS justru menyuruh menterinya mendukung pemerintah. Silakan publiklah yang menilai," ujar Sjarif di Kantor Presiden, Selasa (18/6). Menurut Sjarif, jika PKS jantan, harus berani memutuskan keluar dari oposisi dan menarik tiga menterinya yang saat ini masih aktif di kabinet. Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang juga presiden, kata Sjarif sudah mengetahui sikap PKS tersebut.
Demokrat: PKS itu oposisi
JAKARTA. Partai Demokrat tampaknya sudah berang dengan sikap Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang tidak mau keluar dari koalisi partai-partai pendukung pemerintah, tapi bersikap oposisi di parlemen. Karena itu, Ketua Harian Partai Demokrat Sjarifuddin Hassan menilai PKS saat ini sebagai partai oposisi. "Kan sudah jelas, PKS memang partai oposisi. Tetapi menteri-menterinya di kabinet gamang. PKS justru menyuruh menterinya mendukung pemerintah. Silakan publiklah yang menilai," ujar Sjarif di Kantor Presiden, Selasa (18/6). Menurut Sjarif, jika PKS jantan, harus berani memutuskan keluar dari oposisi dan menarik tiga menterinya yang saat ini masih aktif di kabinet. Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang juga presiden, kata Sjarif sudah mengetahui sikap PKS tersebut.