JAKARTA. PT Sierad Produce Tbk (SIPD) kembali mengantongi utang perbankan. Kali ini, perusahaan yang bergerak pada bisnis peternakan ini mendapatkan pinjaman dana dari PT Bank Mandiri Syariah."Utang baru yang kami peroleh ini sebesar Rp 84 miliar," kata Elies Lestari Setiawan, Sekretaris Perusahaan SIPD. Menurut Elies, pinjaman ini ia peroleh pada 2 September 2010. Rencananya, dana ini akan digunakan untuk membiayai modal kerja perusahaan.Elies bilang dari dana yang didapatnya tersebut, sebesar Rp 20 miliar bakal digunakan untuk modal kerja unit Rumah Potong Ayam (RPA). Sedangkan sebesar Rp 14 miliar untuk penambahan fasilitas RPA di Parung, Bogor. Dan sisanya untuk menambah outlet daging ayam segar Belmart.Menurut Elies, dengan pinjaman ini, maka total utang bank yang berhasil diraihnya pada tahun ini sudah mencapai Rp 700 miliar. Pinjaman ini dilakukan lantaran Debt to Equity Ratio (DER) alias rasio utangnya masih dibawah satu kali. "Pembiayaan sektor perbankan merupakan alternatif terbaik," tegasnya.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
DER masih rendah, SIPD berutang lagi
JAKARTA. PT Sierad Produce Tbk (SIPD) kembali mengantongi utang perbankan. Kali ini, perusahaan yang bergerak pada bisnis peternakan ini mendapatkan pinjaman dana dari PT Bank Mandiri Syariah."Utang baru yang kami peroleh ini sebesar Rp 84 miliar," kata Elies Lestari Setiawan, Sekretaris Perusahaan SIPD. Menurut Elies, pinjaman ini ia peroleh pada 2 September 2010. Rencananya, dana ini akan digunakan untuk membiayai modal kerja perusahaan.Elies bilang dari dana yang didapatnya tersebut, sebesar Rp 20 miliar bakal digunakan untuk modal kerja unit Rumah Potong Ayam (RPA). Sedangkan sebesar Rp 14 miliar untuk penambahan fasilitas RPA di Parung, Bogor. Dan sisanya untuk menambah outlet daging ayam segar Belmart.Menurut Elies, dengan pinjaman ini, maka total utang bank yang berhasil diraihnya pada tahun ini sudah mencapai Rp 700 miliar. Pinjaman ini dilakukan lantaran Debt to Equity Ratio (DER) alias rasio utangnya masih dibawah satu kali. "Pembiayaan sektor perbankan merupakan alternatif terbaik," tegasnya.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News