JAKARTA. Di penghujung tahun, PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) mendapat kontrak yang cukup besar. Ini akan mendorong perseroan untuk mencapai target kontrak barunya di tahun ini. Di awal Desember 2014, ADHI mendapat proyek engineering, procurement, dan construction (EPC) untuk pembangunan pabrik Ammonia-Urea II di Gresik, Jawa Timur. Kontrak ini berasal dari PT Petrokimia Gresik dengan nilai kontrak US$ 473,3 juta dan Rp 601,4 miliar. Dengan asumsi nilai tukar Rp 12.050 per dollar AS, total nilai kontrak proyek ini sebesar Rp 6,3 triliun. Dalam proyek ini, ADHI berkerja sama dengan Wuhuan (Tiongkok) dengan porsi ADHI 25% dan Wuhuan 75%.
Desember, ADHI disegarkan kontrak baru
JAKARTA. Di penghujung tahun, PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) mendapat kontrak yang cukup besar. Ini akan mendorong perseroan untuk mencapai target kontrak barunya di tahun ini. Di awal Desember 2014, ADHI mendapat proyek engineering, procurement, dan construction (EPC) untuk pembangunan pabrik Ammonia-Urea II di Gresik, Jawa Timur. Kontrak ini berasal dari PT Petrokimia Gresik dengan nilai kontrak US$ 473,3 juta dan Rp 601,4 miliar. Dengan asumsi nilai tukar Rp 12.050 per dollar AS, total nilai kontrak proyek ini sebesar Rp 6,3 triliun. Dalam proyek ini, ADHI berkerja sama dengan Wuhuan (Tiongkok) dengan porsi ADHI 25% dan Wuhuan 75%.