Destinasi Tirta Bidik 115.000 turis asing



JAKARTA. Setelah tahun lalu mencatatkan penurunan jumlah turis asing alias wisatawan mancanegara (wisman), PT Destinasi Tirta Nusantara Tbk (PDES) optimistis tahun ini bisnisnya kembali cerah. Emiten di bisnis jasa pariwisata ini yakin mendatangkan wisman lebih banyak.

Achmad Sufyani, Chief Operation Officer PT Destinasi Tirta Nusantara Tbk menuturkan, saat ini, pasar Eropa yang merupakan pasar dominan perusahaan sedang bangkit dari krisis. "Orang-orang Eropa bukan takut bepergian, tetapi budget mereka berwisata diperkecil sehingga cenderung memilih tempat wisata yang berjarak lebih dekat," katanya, akhir pekan lalu.

Meski begitu, tahun ini, jumlah wisman asal Eropa akan tumbuh meski sedikit. Hal itu didukung oleh usaha menjajaki pasar Eropa Timur. "Kami maintain terus pasar Eropa. Kami baru saja memasuki pasar Rumania, Rusia dan Baltik," tambah Sufyani.


Sejak dua tahun lalu, jumlah wisman Destinasi Tirta terus turun. Tahun 2011, anak usaha Grup Panorama hanya mendatangkan 107.212 wisman atau turun 7,9% dibandingkan tahun sebelumnya, yaitu 116.419 wisman. Tahun 2012, jumlah wisman Destinasi Tirta turun lagi 2,1% menjadi 105.000 wisman.

Secara keseluruhan, tahun ini, Destinasi Tirta menargetkan dapat menambah jumlah wisman sebesar 9,5% dari tahun lalu yaitu, menjadi 115.000 wisman. Dari jumlah itu, 87% masih ditopang oleh wisman asal Eropa. Sisanya sebesar 13% atau sebesar 15.000 wisman berasal dari pasar Asia.Untuk mendukung target itu, tahun ini, Destinasi Tirta  menganggarkan belanja modal Rp 45 miliar untuk menambah 35 armada bus. Hingga akhir 2012 lalu, armada bus perusahaan ini mencapai 200 unit. Tahun ini, armadanya bertambah jadi 235 unit.

Saat ini, Destinasi Tirta  juga menyediakan jasa wisata inbound tourism ke beberapa destinasi di Indonesia dengan destinasi favorit Jawa, Sumatra, dan Bali. Tahun ini, Destinasi Tirta akan memperbanyak destinasi ke Sumatera, lebih mempromosikan Flores, dan menjajaki Maluku.

Hingga kuartal I-2013, Destinasi Tirta mencatatkan pendapatan Rp 46,7 miliar, naik tipis dari pendapatan periode yang sama tahun sebelumnya yakni sebesar Rp 46,4 miliar. Tahun ini, Destinasi Tirta menargetkan pendapatan bisa tumbuh sebesar 10% menjadi Rp 308 miliar dari pendapatan tahun sebelumnya yang sebesar Rp 280 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi