KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Persaingan bisnis
e-commerce di Indonesia yang semakin ketat mengharuskan para pelaku bisnis untuk terus berinovasi baik dalam segi produk, layanan, maupun strategi untuk mempertahankan serta mendapatkan pelanggan. Berbagai permasalahan yang banyak ditemui oleh pelaku
e-commerce umumnya meliputi hal operasional, seperti link
website atau produk yang beragam dan terpisah, perhitungan stock yang masih dilakukan secara manual, kualitas
website yang belum maksimal, dan lain-lain, sehingga Desty ingin mendigitalisasi hal tersebut untuk mempermudah para pelaku usaha. Oleh karena itu, Desty Commerce, hadir sebagai
one-stop solution untuk membantu para pelaku bisnis
e-commerce di Indonesia membangun serta menunjang bisnisnya dengan empat layanan utama. Keempat solusi tersebut yaitu layanan untuk tampilan depan (Desty Page) serta layanan untuk membantu operasional penjualan (Desty Store, Desty Omni, dan Desty Menu).
“Sebagai
tech startup yang menawarkan solusi bagi
merchant, Desty Commerce terus berupaya untuk menemukan solusi atas segala permasalahan yang terjadi di lapangan. Misi kami berfokus pada penyediaan solusi digital untuk menunjang bisnis di Indonesia. Kami harap, dengan Desty Commerce, para
merchant dapat mengembangkan bisnisnya serta membawa pengaruh positif bagi ekonomi digital,” ujar Mulyono,
Co-Founder dan CEO Desty.
Baca Juga: Lampaui Target, Startup Diri Care Raih Pendanaan Awal Rp 63,8 Miliar Senada dengan penamaan layanannya, Desty Page memungkinkan
merchant untuk menyatukan seluruh informasi yang berhubungan dengan bisnisnya ke dalam satu halaman
bio-link, seperti konten sosial media (Youtube, TikTok, dan sebagainya), katalog toko, informasi mengenai promosi, kanal penjualan, kontak bisnis, dan lain-lain. Selain itu, Desty Page juga dilengkapi dengan fitur
built-in analytics dan
pixel tracking dari Google dan Facebook. Fitur ini pun ditawarkan secara cuma-cuma bagi para pelaku
e-commerce maupun
content creator tanpa dikenakan biaya berlangganan. Hampir serupa dengan Desty Page, Desty Store memberikan akses bagi bisnis
e-commerce untuk membuat
web-store fungsional yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan tampilan
brand. Laman ini pun telah terhubung dengan layanan logistik maupun
ride-hail app nasional, seperti Wahana, SiCepat, Lion Parcel, GoSend, dan Grab Express. Opsi pembayarannya pun lengkap mulai dari Virtual Account, kartu kredit serta
e-wallet seperti GoPay, OVO, dan ShopeePay. Desty Store juga dilengkapi dengan fungsi
built-in analytics dan
pixel tracking dari Google dan Facebook. Untuk mendukung integrasi penjualan
e-commerce di berbagai
marketplace maupun
web store, Desty Commerce menghadirkan layanan Desty Omni untuk mengelola produk, pesanan, serta stok barang. Belum lama ini, Desty meluncurkan fitur baru bertajuk Omni Chat,
dashboard kolektif untuk mengakses seluruh
chat pelanggan dari berbagai
marketplace. Fitur Omni Chat diharapkan dapat mempermudah bisnis untuk melayani pelanggan secara efektif serta meningkatkan
chat response time yang merupakan sebuah indikator penting bagi pelanggan
e-commerce saat memilih toko untuk berbelanja. Sejak diluncurkan hingga saat ini, Desty Omni telah berhasil mencapai ratusan miliar rupiah
Gross Merchandise Value (GMV). Desty turut mengembangkan layanan Desty Menu yang dirancang khusus untuk pelaku bisnis dalam industri
Food and Beverages (F&B) untuk memangkas rantai operasional pemesanan, dapat digunakan di restoran, coffee shop, bioskop, karaoke, dan sebagainya. Dengan Desty Menu,
merchant dapat memanfaatkan berbagai layanan seperti
pick-up, dine-in, delivery, dan
scheduled order.
Baca Juga: Sociolla Makeupverse Hadirkan 3 (Tiga) Tampilan Makeup Terkini Setiap
e-commerce dapat menggunakan berbagai layanan Desty Commerce sesuai kebutuhan maupun seluruh layanan yang tersedia karena seluruh layani dapat terintegrasi dan ke depannya akan disatukan ke dalam sebuah
super app. Hingga saat ini, Desty Commerce sudah menggandeng banyak
brand ternama, seperti Electronic City, PVN, DAMN I Love Indonesia, NAMA Beauty, Kurumi, Duvaderm, SOVLO, Mirael Sugar Wax, Cinepolis, NAV Karaoke, Liberica, Omija, Pison Coffee, Vilo Gelato, dan masih banyak lainnya. Desty telah menggalang dana lebih dari US$ 10 juta hingga saat ini di putaran pra Seri A3. Ke depannya, Desty akan terus berinovasi untuk memberikan lebih banyak layanan penunjang bisnis guna mendukung digitalisasi bisnis di Indonesia. Di kuartal ketiga tahun ini, Desty Omni akan melakukan integrasi dengan TikTok Shop serta Lazada. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Tendi Mahadi