Devoteam G Cloud Jelaskan Kemampuan Generative AI untuk Industri Telekomunikasi



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Intel menyelenggarakan AI Summit pertama kali di Indonesia pada akhir Mei lalu untuk mengeksplorasi teknologi artificial intelligence (AI) terkini dan segala inovasinya.

Bertema “Bringing AI Everywhere”, event ini ditujukan untuk memperkenalkan AI lebih dalam lagi pada khalayak luas, meskipun sebenarnya sudah terdengar di pasar global sejak beberapa tahun silam. Melalui Intel AI Summit ini, perusahaan asal Amerika Serikat tersebut melakukan pendekatan terbuka untuk memperbaiki dan memberikan solusi dalam proses adopsi AI, agar berjalan lebih mudah, efisien, dan bertanggung jawab. 

Intel memiliki platform dan teknologi untuk konvergensi AI dan keamanan bagi para pelanggan, sehingga dapat membantu meningkatkan keamanan data dan model AI di seluruh pusat data, mulai dari cloud, PC, hingga edge.


Salah satu perusahaan IT yang telah menggunakan kecanggihan Intel dalam pengadopsian AI adalah Devoteam G Cloud. Pada Intel AI Summit lalu, Devoteam G Cloud mendapat kesempatan untuk menjabarkan lebih banyak tentang kemampuan AI dalam industri telekomunikasi. Devoteam telah membangun solusi AI menggunakan Google Cloud Platform yang mengotomatisasi workflow agar mempersingkat waktu, untuk mempermudah konsumen, meningkatkan produktivitas dan efisiensi. 

Baca Juga: MTDL Lirik Bisnis Cyber Security Sektor Industri

Berikut 2 solusi AI penting yang telah dirancang Devoteam. Pertama adalah Vision AI. Vision AI Solution adalah solusi berbasis machine learning yang memungkinkan deteksi objek pada suatu foto. Output yang dihasilkan dapat langsung dianalisis sesuai kebutuhan.

Devoteam menerapkan solusi Vision AI berbasis machine learning ini di sebuah perusahaan telekomunikasi Indonesia, yaitu Telkomsel. Solusi ini mampu mendeteksi beragam objek seperti kartu provider, banner, dan poster untuk analisis market share yang cepat, real time, dan akurat. Didukung oleh prosesor Intel Xeon Scalable generasi ke-4 di Google Cloud dan software Open Vino, solusi ini meningkatkan performa kecepatan deteksi objek hingga 10 kali lipat.

Kedua, Customer Searching Experience dengan generatif AI. Generative AI mentransformasi searching experience di aplikasi MyTelkomsel menjadi lebih intuitif. Pengguna dapat mencari produk dengan lebih cepat dan mudah menggunakan keyword search yang kontekstual, sehingga dapat meningkatkan pengalaman pengguna dan dan mengoptimalkan kepuasan pelanggan. Didukung oleh teknologi terkini Intel Xeon Scalable Processor di Google Cloud, solusi ini menawarkan performa optimal dengan biaya yang lebih efisien.

Hendrawan Deny Ardiyatman, Country Director Devoteam G Cloud Indonesia, mengungkapkan Intel AI Summit merupakan event besar yang sangat baik karena klasifikasi pesertanya sangat jelas. Sebagai salah satu yang mendukung acara ini dengan target peserta B2B, Devoteam menjadi lebih mudah berkomunikasi dan berinteraksi secara tepat sasaran. 

"Kami bangga telah menyampaikan solusi AI yang telah kami bangun, dan sangat antusias untuk menantikan beragam teknologi Intel selanjutnya, karena kolaborasi produk Google Cloud dengan produk Intel akan menghasilkan kecanggihan AI yang lebih mengagumkan di masa mendatang,” kata dia dalam keterangannya, Jumat (5/7).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi