KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) segera mengagendakan uji kepatutan dan kelayakan atau fit and proper test calon Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (DGS BI). Anggota Komisi XI DPR Mukhamad Misbakhun berpesan DGS BI mendatang harus bisa menjaga sinergi. Sinergi perlu dilakukan untuk menjaga kebijakan yang diambil melalui dewan gubernur. Pasalnya selama ini komposisi dalam dewan gubernur merupakan orang internal yang memiliki karier, reputasi, dan pengalaman di BI. "DGS harus bisa menjadi penopang kebijakan yang diputuskan rapat dewan gubernur," ujar anggota Komisi XI DPR RI Mukhamad Misbakhun usai menghadiri rapat paripurna, Rabu (8/5). Sinergi yang kuat akan membantu BI mencapai slogannya yaitu ahead the curve. Hal itu akan membuat target BI menjadi bank sentral terkuat dan terbaik di kawasan regional bisa terwujud.
Dewan Gubernur Senior BI harus bisa jaga sinergi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) segera mengagendakan uji kepatutan dan kelayakan atau fit and proper test calon Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (DGS BI). Anggota Komisi XI DPR Mukhamad Misbakhun berpesan DGS BI mendatang harus bisa menjaga sinergi. Sinergi perlu dilakukan untuk menjaga kebijakan yang diambil melalui dewan gubernur. Pasalnya selama ini komposisi dalam dewan gubernur merupakan orang internal yang memiliki karier, reputasi, dan pengalaman di BI. "DGS harus bisa menjadi penopang kebijakan yang diputuskan rapat dewan gubernur," ujar anggota Komisi XI DPR RI Mukhamad Misbakhun usai menghadiri rapat paripurna, Rabu (8/5). Sinergi yang kuat akan membantu BI mencapai slogannya yaitu ahead the curve. Hal itu akan membuat target BI menjadi bank sentral terkuat dan terbaik di kawasan regional bisa terwujud.