KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Setelah melakukan pertemuan darurat, Dewan Keamanan PBB pada hari Kamis (4/2) mendesak militer Myanmar untuk membebaskan semua tahanan politik, termasuk Aung San Suu Kyi. Melalui pernyataan persnya, Dewan Keamanan PBB mengungkapkan keprihatinan yang mendalam atas kudeta militer Myanmar yang terjadi pada hari Senin (1/2) lalu dan menuntut "pembebasan segera semua yang ditahan". "Kami mengungkapkan keprihatinan yang mendalam atas deklarasi keadaan darurat yang diberlakukan di Myanmar oleh militer pada 1 Februari dan penahanan sewenang-wenang terhadap anggota pemerintah, termasuk Penasihat Negara Aung San Suu Kyi dan Presiden Win Myint dan lainnya," ungkap Dewan Keamanan PBB seperti dikutip dari Kyodo.
Dewan Keamanan PBB mendesak militer Myanmar bebaskan semua tahanan politik
KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Setelah melakukan pertemuan darurat, Dewan Keamanan PBB pada hari Kamis (4/2) mendesak militer Myanmar untuk membebaskan semua tahanan politik, termasuk Aung San Suu Kyi. Melalui pernyataan persnya, Dewan Keamanan PBB mengungkapkan keprihatinan yang mendalam atas kudeta militer Myanmar yang terjadi pada hari Senin (1/2) lalu dan menuntut "pembebasan segera semua yang ditahan". "Kami mengungkapkan keprihatinan yang mendalam atas deklarasi keadaan darurat yang diberlakukan di Myanmar oleh militer pada 1 Februari dan penahanan sewenang-wenang terhadap anggota pemerintah, termasuk Penasihat Negara Aung San Suu Kyi dan Presiden Win Myint dan lainnya," ungkap Dewan Keamanan PBB seperti dikutip dari Kyodo.