KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ekonom memperkirakan penerapan peraturan pemerintah terkait kewajiban sektor manufaktur untuk menyimpan devisa hasil ekspor (DHE) sumber daya alam (SDA) di dalam negeri berpotensi menambah likuiditas valas yang masuk. Ekonom Bank Permata Josua Pardede mengatakan, potensi tambahan bulanan likuiditas valas yang masuk dari penerapan PP No. 36 Tahun 2023 terkait DHE SDA mampu mencapai US$ 0,9 miliar per bulan ketika harga komoditas normal), hingga US$ 1,9 miliar per bulan ketika harga komoditas melonjak. Bila pemerintah memperluas cakupan tersebut di sektor manufaktur, maka potensi tambahan dari kebijakan tersebut mencapai US$ 3 miliar per bulan hingga US$ 5,3 miliar per bulan.
DHE SDA Berpotensi Menambah Likuiditas Valas yang Masuk
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ekonom memperkirakan penerapan peraturan pemerintah terkait kewajiban sektor manufaktur untuk menyimpan devisa hasil ekspor (DHE) sumber daya alam (SDA) di dalam negeri berpotensi menambah likuiditas valas yang masuk. Ekonom Bank Permata Josua Pardede mengatakan, potensi tambahan bulanan likuiditas valas yang masuk dari penerapan PP No. 36 Tahun 2023 terkait DHE SDA mampu mencapai US$ 0,9 miliar per bulan ketika harga komoditas normal), hingga US$ 1,9 miliar per bulan ketika harga komoditas melonjak. Bila pemerintah memperluas cakupan tersebut di sektor manufaktur, maka potensi tambahan dari kebijakan tersebut mencapai US$ 3 miliar per bulan hingga US$ 5,3 miliar per bulan.