JAKARTA. Iklim bisnis pada tahun 2015 lalu tak terlalu bersahabat bagi pelaku usaha asuransi umum syariah. Tak terkecuali bagi PT Asuransi Takaful Umum. Presiden Direktur Takaful Umum Arfandi Arief menyebutkan, sepanjang tahun lalu, perusahaannya mengumpulkan premi sebesar Rp 110 miliar. "Tak beda jauh dengan capaian ahun 2014," kata dia pekan lalu. Perlambatan ekonomi yang terjadi menjadi salah satu isu utama stagnannya kinerja perseroan di tahun lalu. Perlambatan yang terjadi ikut menyeret sejumlah sektor industri mencatatkan kinerja yang kurang begitu menggembirakan, termasuk sektor otomotif.
Di 2015,Takaful umum kantongi premi Rp 110 miliar
JAKARTA. Iklim bisnis pada tahun 2015 lalu tak terlalu bersahabat bagi pelaku usaha asuransi umum syariah. Tak terkecuali bagi PT Asuransi Takaful Umum. Presiden Direktur Takaful Umum Arfandi Arief menyebutkan, sepanjang tahun lalu, perusahaannya mengumpulkan premi sebesar Rp 110 miliar. "Tak beda jauh dengan capaian ahun 2014," kata dia pekan lalu. Perlambatan ekonomi yang terjadi menjadi salah satu isu utama stagnannya kinerja perseroan di tahun lalu. Perlambatan yang terjadi ikut menyeret sejumlah sektor industri mencatatkan kinerja yang kurang begitu menggembirakan, termasuk sektor otomotif.