SINGAPURA. Harga kontrak emas dunia mencatatkan penurunan pada transaksi perdagangan hari ini (8/1). Mengutip data Bloomberg, siang tadi, harga kontrak emas untuk pengantaran cepat turun sebesar 0,5% menjadi US$ 1.225,71 per troy ounce. Pada 14.16 waktu Singapura, kontrak yang sama diperdagangkan di posisi US$ 1.226,62 per troy ounce. Kemarin, harga emas mencatatkan penurunan sebesar 0,5%, yang merupakan penurunan terbesar sejak 30 Desember lalu. Sedangkan harga kontrak emas untuk pengantaran Februari turun 0,3% menjadi US$ 1.225,60 per troy ounce di Comex, New York. Penurunan harga si kuning mentereng terjadi sebelum the Federal Reserve merilis hasil rekapan pertemuan bank sentral pada bulan lalu. Investor berspekulasi, bank sentral akan terus memangkas nilai stimulus mereka seiring kian membaiknya perekonomian AS. "Data pertumbuhan tenaga kerja merupakan salah satu kunci yang menjadi patokan atas langkah the Fed mengenai stimulus. Data tenaga kerja yang baik akan menyebabkan penguatan dollar AS sehingga akan menekan harga emas," jelas Ric Spooner, chief market analyst CMC Markets di Sydney. Sementara itu, harga kontrak perak untuk pengantaran cepat turun 1,1% menjadi US$ 19,6497 per troy ounce. Kemarin, harga perak anjlok 1,5% yang merupakan penurunan terbesar sejak 30 Desember lalu. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Di Asia, kenaikan harga emas terhenti
SINGAPURA. Harga kontrak emas dunia mencatatkan penurunan pada transaksi perdagangan hari ini (8/1). Mengutip data Bloomberg, siang tadi, harga kontrak emas untuk pengantaran cepat turun sebesar 0,5% menjadi US$ 1.225,71 per troy ounce. Pada 14.16 waktu Singapura, kontrak yang sama diperdagangkan di posisi US$ 1.226,62 per troy ounce. Kemarin, harga emas mencatatkan penurunan sebesar 0,5%, yang merupakan penurunan terbesar sejak 30 Desember lalu. Sedangkan harga kontrak emas untuk pengantaran Februari turun 0,3% menjadi US$ 1.225,60 per troy ounce di Comex, New York. Penurunan harga si kuning mentereng terjadi sebelum the Federal Reserve merilis hasil rekapan pertemuan bank sentral pada bulan lalu. Investor berspekulasi, bank sentral akan terus memangkas nilai stimulus mereka seiring kian membaiknya perekonomian AS. "Data pertumbuhan tenaga kerja merupakan salah satu kunci yang menjadi patokan atas langkah the Fed mengenai stimulus. Data tenaga kerja yang baik akan menyebabkan penguatan dollar AS sehingga akan menekan harga emas," jelas Ric Spooner, chief market analyst CMC Markets di Sydney. Sementara itu, harga kontrak perak untuk pengantaran cepat turun 1,1% menjadi US$ 19,6497 per troy ounce. Kemarin, harga perak anjlok 1,5% yang merupakan penurunan terbesar sejak 30 Desember lalu. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News