KONTAN.CO.ID - HARARE. Guncangan politik dan upaya kudeta pemerintahan telah mendorong harga bitcoin menembus US$ 13.000 dalam bursa perdagangan mata uang digital di Zimbabwe. Harga ini lebih tinggi hampir dua kali lipat dari harga bitcoin di pasar global.

Permintaan melonjak terhadap Golix, yang tampaknya merupakan satu-satunya bitcoin yang ditransaksikan di market lokal, setelah pemimpin militer menempatkan pemimpin berusia 93 tahun Robert Mugabe menjadi tahanan rumah.

Harga bitcoin telah lama melonjak di Zimbabwe, yang kemudian menghapus mata uangnya sendiri pada tahun 2009 setelah bertahun-tahun mengalami hiperinflasi sehingga membuatnya tidak berharga.

Namun keberadaan tank-tank di jalanan ibukota Harare telah mendorong perbedaan harga bitcoin lebih jauh lagi. Sekadar informasi saja, harga bitcoin di perdagangan bursa internasional sekitar US$ 7.500 pada Kamis (16/11).

Mata uang digital tersebut kerap dijadikan patokan di pasar online yang memungkinkan pembeli dan penjual di Zimbabwe bisa saling bertransaksi satu sama lain.

Melonjaknya harga bitcoin di Zimbabwe sepertinya merupakan hasil dari disfungsi ekonomi dan tidak seimbangnya supply dan demand.

Sejak 2009, bisnis di negara ini sudah dilakukan dengan mata uang asing. Namun nilai tukar mata uang di pasar gelap meroket dengan sangat tajam. Supply dollar sangat terbatas, dan pengontrolan modal sangat ketat.

Tahun lalu, bank sentral Zimbabwe mulai mencetak surat obligasi -dengan mata uang dollar- sebagai langkah untuk mengatasi minimnya dana tunai yang kronis. Namun, banyak warga Zimbabwe yang khawatir langkah ini adalah upaya untuk memperkenalkan mata uang lokal yang nilainya akan terdevaluasi secara besar-besaran.

"Di Zimbabwe, jika menyimpan uang di dalam rekening bank, gerak Anda sangat dibatasi. Bitcoin lebih baik dibanding uang yang digunakan sekarang," kata Golix, dalam situsnya.

Ada juga masalah di mana permintaan lokal untuk bitcoin lebih tinggi dari persediaan.

Hanya 16 bitcoin yang ditransaksikan di Golix dalam 24 jam terakhir dan 160 bitcoin dalam sebulan terakhir

Bitcoin diciptakan melalui "pertambangan", sebuah proses di mana komputer berlomba-lomba untuk menyelesaikan masalah matematika, dan pemenangnya mendapat hadiah mata uang digital.

Penambangan membutuhkan listrik yang sangat besar. Golix mengatakan, harga energi di kawasan ini terbilang tinggi sehingga sulit membuat biaya prosesnya efektif.

"Sirkulasi bitcoin di Afrika berasal dari orang yang membelinya dari market negara lain," kata Golix.

Suplai bitcoin masih tetap rendah. Golix tidak memperbolehkan penjual bitcoin membawa uang mereka secara tunai.

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie