KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penyanyi dan penulis lagu asal Amerika, Taylor Swift mungkin lebih populer di China daripada di Amerika Serikat (AS). Hal ini terlihat pada penjualan album musik terbarunya di minggu pertama setelah rilis. Universal Music Group mengatakan, album ketujuh yang ber-title "Lover," dari bintang pop berusia 29 tahun itu terjual 1 juta di China. Sementara, penjualan di AS diperkirakan akan mencapai 850.000 pada periode yang sama tersebut. Swift telah menjadi salah satu musisi Barat paling populer di China, bahkan beberapa perusahaan internet terbesar bertaruh pada layanan streaming untuk memikat pengguna.
Di China, penjualan album musik Taylor Swift terbaru lebih tinggi dibanding AS
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penyanyi dan penulis lagu asal Amerika, Taylor Swift mungkin lebih populer di China daripada di Amerika Serikat (AS). Hal ini terlihat pada penjualan album musik terbarunya di minggu pertama setelah rilis. Universal Music Group mengatakan, album ketujuh yang ber-title "Lover," dari bintang pop berusia 29 tahun itu terjual 1 juta di China. Sementara, penjualan di AS diperkirakan akan mencapai 850.000 pada periode yang sama tersebut. Swift telah menjadi salah satu musisi Barat paling populer di China, bahkan beberapa perusahaan internet terbesar bertaruh pada layanan streaming untuk memikat pengguna.