Di lokasi berikut ini, kemungkinan tertular virus corona lebih besar



KONTAN.CO.ID - Apakah Anda sudah mendapat suntikan vaksin Covid-19? Jika sudah, bukan berarti Anda bebas pergi ke mana saja. Masih ada tempat dengan tingkat penularan virus corona yang tinggi sehingga Anda perlu menghindarinya.

Tempat yang dimaksud adalah dalam ruangan dengan ventilasi yang buruk. Mengutip dari Eatthis.com, Anda 20 kali lebih mudah terinfeksi virus corona saat berada dalam ruangan dibanding ketika melakukan kegiatan di luar ruangan.

Sedangkan tingkat penularan virus corona di luar ruangan berada di bawah 10%. Apalagi, jika Anda dan orang lain sudah divaksin. Bahkan, Anda bisa melepas masker, dengan syarat semua orang yang berada satu lokasi dengan Anda sudah divaksin Covid-19.


Baca Juga: Cegah penyebaran covid-19, Gubernur Ganjar minta masyarakat tak lakukan mudik

Baca Juga: Satgas minta pemerintah daerah waspada terhadap angka kematian akibat Covid-19

Namun, jika kegiatan yang sedang Anda jalani melibatkan banyak orang, tetap gunakan masker, ya. Jangan lupa pula untuk menjaga jarak dan menjaga kebersihan tangan dengan cuci tangan. Dalam keadaan darurat, Anda bisa menggunakan hand sanitizer.

Eatthis.com mengingatkan, vaksin hanya mampu menurunkan tingkat keparahan infeksi Covid-19. Vaksin tidak membuat Anda benar-benar kebal terhadap serangan virus tersebut. Jadi, menerapkan protokol kesehatan perlu Anda lakukan secara disiplin.

Selain menerapkan protokol kesehatan, Anda juga perlu memerhatikan ventilasi udara saat melakukan kegiatan dalam ruangan. Jika ventilasi udara tak terlalu bagus, cobalah untuk pindah ke luar ruangan. Apalagi, jika lokasi yang Anda kunjungi tidak menerapkan pembatasan orang yang masuk dalam ruangan.

Jika Anda tetap melakukannya, risiko Anda terinfeksi virus corona menjadi lebih tinggi. Alih-alih menggunakan pendingin ruangan, cobalah untuk membuka jendela dan pintu sehingga perputaran udara di tempat Anda berada menjadi lebih baik.

Selanjutnya: Tambah B.1.617 India, WHO tetapkan 10 varian virus corona berstatus VoC dan VoI

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News