NEW YORK. Harga kontrak emas dunia tadi malam (27/2) di New York kembali mendaki. Berdasarkan data yang dihimpun Bloomberg, pada pukul 13.47 waktu New York, harga kontrak emas dunia untuk pengantaran April naik 0,3% menjadi US$ 1.331,80 per troy ounce.Sehari sebelumnya, harga emas sempat mencapai level US$ 1.345,60 per troy ounce. Ini merupakan level teringgi untuk kontrak emas yang paling aktif diperdagangkan sejak 30 Oktober lalu. Kenaikan harga emas terjadi setelah Pimpinan The Federal Reserve Janet Yellen bilang, data ekonomi yang dirilis beberapa waktu belakangan menunjukkan adanya perlambatan pada perekonomian AS. Kondisi ini yang lantas mendongkrak permintaan emas sebagai investasi alternatif. "Sebagian dari perlambatan tang terjadi disebabkan oleh kondisi cuaca. Tapi pada titik ini, sulit menerka seberapa jauh dampaknya," jelas Yellen saat berpidato di hadapan Komite Senat Perbankan AS kemarin. Analis Frank Lesh dari FuturePath Trading LLC di Chicago mengakui telah terjadi aksi beli pada emas. "Penyebabnya adalah the Fed cukup mencemaskan mengenai kondisi ekonomi saat ini," katanya. Catatan saja, sepanjang tahun ini, harga emas sudah naik 11%. Sementara, di 2013, harga emas merosot hingga 28% yang merupakan penurunan tahunan terbesar sejak 1981 silam. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Di New York, emas melompat pasca pernyataan Yellen
NEW YORK. Harga kontrak emas dunia tadi malam (27/2) di New York kembali mendaki. Berdasarkan data yang dihimpun Bloomberg, pada pukul 13.47 waktu New York, harga kontrak emas dunia untuk pengantaran April naik 0,3% menjadi US$ 1.331,80 per troy ounce.Sehari sebelumnya, harga emas sempat mencapai level US$ 1.345,60 per troy ounce. Ini merupakan level teringgi untuk kontrak emas yang paling aktif diperdagangkan sejak 30 Oktober lalu. Kenaikan harga emas terjadi setelah Pimpinan The Federal Reserve Janet Yellen bilang, data ekonomi yang dirilis beberapa waktu belakangan menunjukkan adanya perlambatan pada perekonomian AS. Kondisi ini yang lantas mendongkrak permintaan emas sebagai investasi alternatif. "Sebagian dari perlambatan tang terjadi disebabkan oleh kondisi cuaca. Tapi pada titik ini, sulit menerka seberapa jauh dampaknya," jelas Yellen saat berpidato di hadapan Komite Senat Perbankan AS kemarin. Analis Frank Lesh dari FuturePath Trading LLC di Chicago mengakui telah terjadi aksi beli pada emas. "Penyebabnya adalah the Fed cukup mencemaskan mengenai kondisi ekonomi saat ini," katanya. Catatan saja, sepanjang tahun ini, harga emas sudah naik 11%. Sementara, di 2013, harga emas merosot hingga 28% yang merupakan penurunan tahunan terbesar sejak 1981 silam. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News