Di New York, harga emas kembali toreh rekor baru



NEW YORK. Harga emas kembali mencetak rekor baru. Kenaikan harga emas disebabkan tingginya permintaan akan si kuning kinclong di tengah melonjaknya harga komoditas dan konflik di Libya. Di New York, kontrak harga emas sudah mencapai US$ 1.441 per troy ounce, yang merupakan level tertinggi sepanjang sejarah. "Investor ramai-ramai membeli emas karena mereka percaya inflasi yang disebabkan komoditas akan segera terjadi," jelas Leonard Kaplan, President of Prospector Asset Management di Evanston, Illinois.

Dia menambahkan ketegangan politik Timur Tengah mendongkrak harga minyak. "Hal itu akan mengguncang perekonomian," jelasnya. Pada pukul 13.42 waktu New York, kontrak harga emas untuk pengantaran April naik US$ 6,50 atau 0,5% menjadi US$ 1.437,70 per barel di Comex New York.

Sementara itu, kontrak harga emas untuk pengantaran cepat naik 0,1%. Harga emas berada di posisi US$ 1.435,45 per troy punce pada pukul 10.02 waktu Melbourne. Rekor tertinggi emas sebelumnya berada pada level US$ 1.440,32.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie