JAKARTA. Otot rupiah mengendur di hadapan dollar Amerika Serikat (AS), Kamis (17/11). Mengacu data Bloomberg, di pasar spot rupiah ke Rp 13.365 per dollar AS atau melemah 0,15% dari penutupan kemarin Rp 13.345 per dollar AS pukul 10.00 WIB

Senasib, pada kurs Jakarta Interbank Spot Dollar (JISDOR), rupiah ke Rp 13.385 per dollar AS atau melemah 0,28% dari penutupan kemarin p 13.347 per dollar AS.

Padahal, dollar AS tengah melemah menjelang rilis data inflasi Amerika dan pidato Gubernur Federal Reserve Janet Yellen yang akan membantu membentuk ekspektasi kenaikan suku bunga. “Kenaikan suku bunga pada Desember hampir pasti,” kata James Woods, analis Rivkin Securities.

Bloomberg Dollar Spot Index, yang melacak greenback terhadap 10 mata uang utama, turun 0,1 % pada pukul 10:57 waktu Tokyo. Yen menguat 0,2 % menjadi 108,89 per dollar, meskipun masih turun lebih dari 3 % sejak kemenangan Donald Trump. Euro juga menguat 0,2 %.

Sedangkan, ringgit Malaysia melemah untuk hari ketujuh, pelemahan terpanjang dalam lebih dari satu tahun. Bank Negara Malaysia mengatakan Rabu (16/11) akan terus membatasi aktivitas spekulatif di pasar keuangan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto