UNGARAN. Para PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten Semarang diizinkan memakai mobil dinas untuk mudik Lebaran. Bupati Semarang Mundjirin mengatakan, pihaknya sengaja mengizinkan PNS menggunakan fasilitas mobil dinas demi memudahkan silaturahim saat Lebaran. "Saya membolehkan, ndak apa-apa karena transportasi umum sudah macet seperti itu. Kasihan mereka membawa anak istri ke kampung, mau salaman. Karena untuk silaturahim, silakan," kata Mundjirin, Selasa (15/7) siang. Mundjirin berharap dengan diizinkannya PNS memakai mobil dinas untuk mudik, ke depan tidak ada lagi pegawai yang mangkir di hari pertama masuk kerja setelah libur Lebaran. "Justru cepat Anda kembali, (karena) tidak ada alasan Anda telat masuk kerja karena tidak ada angkutan," katanya. Meski mengizinkan pakai mobil dinas untuk mudik Lebaran, Mundjirin memberikan tiga syarat, yakni dilarang mengebut, jangan dipinjamkan ke orang lain, dan biaya bahan bakar minyak (BBM) ditanggung sendiri. (Syahrul Munir)Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Di Semarang, mobil dinas boleh dipakai mudik
UNGARAN. Para PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten Semarang diizinkan memakai mobil dinas untuk mudik Lebaran. Bupati Semarang Mundjirin mengatakan, pihaknya sengaja mengizinkan PNS menggunakan fasilitas mobil dinas demi memudahkan silaturahim saat Lebaran. "Saya membolehkan, ndak apa-apa karena transportasi umum sudah macet seperti itu. Kasihan mereka membawa anak istri ke kampung, mau salaman. Karena untuk silaturahim, silakan," kata Mundjirin, Selasa (15/7) siang. Mundjirin berharap dengan diizinkannya PNS memakai mobil dinas untuk mudik, ke depan tidak ada lagi pegawai yang mangkir di hari pertama masuk kerja setelah libur Lebaran. "Justru cepat Anda kembali, (karena) tidak ada alasan Anda telat masuk kerja karena tidak ada angkutan," katanya. Meski mengizinkan pakai mobil dinas untuk mudik Lebaran, Mundjirin memberikan tiga syarat, yakni dilarang mengebut, jangan dipinjamkan ke orang lain, dan biaya bahan bakar minyak (BBM) ditanggung sendiri. (Syahrul Munir)Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News