KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hari ini (25/1/2020), warga Tinghoa merayakan tahun baru Imlek. Hans Kwee, Direktur PT. Anugerah Mega Investama menguraikan, memasuki tahun Tikus Logam kalender China, ada dua sektor yang diperkirakan mentereng di tahun ini. "Sektor properti dan tambang logam," jelas Hans. Dia menguraikan, Tahun Tikus Logam diyakini memiliki unsur tanah paling dominan. Jika dikaitkan dengan sektor propeti, sektor ini akan mendapat dukungan dari suku bunga acuan yang turun 100 basis poin pada tahun lalu, serta beberapa pelongaran di kebijakan loan to value (LTV).
"Selain itu, tahun lalu masih tahun pemilu di mana banyak orang menahan diri berinvestasi di properti. Sedangkan tahun 2020, setahun setelah pemilu orang mulai berpikir investasi," paparnya. Baca Juga: Memasuki tahun Tikus Logam, berikut saham-saham yang bisa dicermati Hans juga menilai, goyangnya investasi di produk asurasi dan reksadana sedikit banyak membuka angin segar bagi investasi properti. Pasalnya, peluang orang mengalihkan investasi sangat terbuka. "Investor akan berhati-hati dengan penawaran fixed rate industri asuransi akibat khasus Jiwasraya," ujarnya.