KONTAN.CO.ID - Tiga tahun lalu, Perdana Menteri Li Qiang mengambil jabatan yang sudah kehilangan sebagian besar pengaruhnya. Kini, secara mengejutkan, ia justru menjadi utusan utama Presiden Xi Jinping di panggung global. Bloomberg melaporkan, profil internasional Li yang semakin menonjol cukup berbeda dalam dinamika politik China. Sebelumnya, para perdana menteri memiliki peran lebih besar dalam mengelola ekonomi terbesar kedua di dunia dan kerap tampil menonjol dalam pertemuan dengan para pemimpin asing. Namun, tidak ada yang sebelumnya mewakili presiden dalam forum besar seperti KTT G-20. Perubahan ini terjadi saat Xi mengurangi perjalanan luar negerinya sendiri. Sepanjang tahun ini, pemimpin berusia 72 tahun itu hanya bepergian di kawasan Asia, kecuali satu perjalanan ke Rusia — jadwal terpendeknya sejak pandemi.
Diam-Diam China Ubah Strategi: Xi Absen, Li Qiang Ambil Alih Diplomasi Global
KONTAN.CO.ID - Tiga tahun lalu, Perdana Menteri Li Qiang mengambil jabatan yang sudah kehilangan sebagian besar pengaruhnya. Kini, secara mengejutkan, ia justru menjadi utusan utama Presiden Xi Jinping di panggung global. Bloomberg melaporkan, profil internasional Li yang semakin menonjol cukup berbeda dalam dinamika politik China. Sebelumnya, para perdana menteri memiliki peran lebih besar dalam mengelola ekonomi terbesar kedua di dunia dan kerap tampil menonjol dalam pertemuan dengan para pemimpin asing. Namun, tidak ada yang sebelumnya mewakili presiden dalam forum besar seperti KTT G-20. Perubahan ini terjadi saat Xi mengurangi perjalanan luar negerinya sendiri. Sepanjang tahun ini, pemimpin berusia 72 tahun itu hanya bepergian di kawasan Asia, kecuali satu perjalanan ke Rusia — jadwal terpendeknya sejak pandemi.
TAG: