KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kondisi ekonomi global yang kurang baik, membuat pelaku pasar cenderung memilih aset safe haven sebagai instrumen investasinya, termasuk yen Jepang. Alhasil, kondisi tersebut membuat pergerakan pasangan USD/JPY dalam tren bearish. Mengutip Bloomberg, pergerakan pasangan USD/JPY pada perdagangan Jumat (31/1) ditutup merosot 0,56% ke level 108,35. Kondisi tersebut diperkirakan masih akan berlanjut pada perdagangan awal pekan nanti, Senin (3/2). Head of Research Astronacci International Anthonius Edyson mengungkapkan, pergerakan pasangan USD/JPY cenderung terkoreksi. Hal ini tercermin lewat indikator teknikal di mana harga masih terus bergerak di bawah exponential moving average (EMA).
Dibayangi sentimen negatif, pasangan USD/JPY dalam tren bearish
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kondisi ekonomi global yang kurang baik, membuat pelaku pasar cenderung memilih aset safe haven sebagai instrumen investasinya, termasuk yen Jepang. Alhasil, kondisi tersebut membuat pergerakan pasangan USD/JPY dalam tren bearish. Mengutip Bloomberg, pergerakan pasangan USD/JPY pada perdagangan Jumat (31/1) ditutup merosot 0,56% ke level 108,35. Kondisi tersebut diperkirakan masih akan berlanjut pada perdagangan awal pekan nanti, Senin (3/2). Head of Research Astronacci International Anthonius Edyson mengungkapkan, pergerakan pasangan USD/JPY cenderung terkoreksi. Hal ini tercermin lewat indikator teknikal di mana harga masih terus bergerak di bawah exponential moving average (EMA).