MOMSMONEY.ID - Indeks harga saham gabungan atau IHSG menunjukan penguatan pada pembukaan Senin (4/9). 

IHSG tercatat di level 6.988 pada pembukaan pukul 08.55. Jika dibanding pada penutupan sebelumnya pada Jumat (1/9), nilai ini meningkat 11 poin. 

Menurut analis teknikal dari BNI Danareksa dalam Sapa Mentari Senin (4/9), secara tren, IHSG masih akan dalam tren bullish.

Lebih dari 20 Tahun Haji Robert Dedikasikan Hidup untuk Santri Tahfidz Al-Qur’an

Peluang IHSG melanjutkan penguatan masih cukup besar, dengan resisten di 7000 dan 7055.

Baca Juga: Harga Emas Antam Stagnan Hari Ini 4 September, Cek Daftar Lengkapnya

Yang menjadi perhatian investor di antaranya soal kinerja ICBP dan INDF. Jelang semester II 2023, pasar ekspor untuk produk ICBP diperkirakan akan naik.

Tambah lagi, dengan pemilu tahun depan yang akan mendorong kinerjanya. Analis BNI Danareksa menilai, ICBP masih diperdagangkan dengan valuasi menarik. 

Sementara kinerja INDF terdorong oleh ICBP. Disebut-sebut, ICBP menyumbangkan 60% pendapatan dan 66%-79% laba operasional untuk INDF selama beberapa tahun terakhir. 

Baca Juga: Harga Emas Pegadaian Dibuka Melemah Awal Pekan Ini, Senin (4/9)

Berita korporasi yang menggerakan IHSG adalah RUPS dari BOSS dan juga cum date cash dividen dari SGER dan IKBI. 

Untuk hari ini, analis teknikal BNI Danareksa memproyeksikan, IHSG berpotensi menguat dengan range pergerakan support 6945 dan resisten 7000.

Sementara saham yang direkomendasikan beli adalah MAPI, MDKA, dan ACES. Sementara yang direkomendasikan jual adalah KLBF.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News