KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Hutama Karya memperkirakan dana yang dibutuhkan untuk membangun 11 jalan tol prioritas di Sumatera akan mencapai Rp 262 triliun.

Direktur Utama Hutama Karya, Bintang Perbowo mengatakan ruas jalan tol prioritas di Sumatera tersebut panjangnya mencapai 1.568 kilometer.

Adapun dari kebutuhan dana sebesar Rp 262 triliun, ia menyebut sekitar 68% di antaranya akan dipenuhi dari ekuitas perusahaan. Sementara 32% sisanya dari pinjaman.

"Kita juga mendapat pendanaan dari perbankan. Pada waktu di Bali acara IMF kami menandatangani sindikasi road dari bank-bank asing maupun bank swasta nasional sebanyak Rp 34 triliun untuk membangung 11 ruas" katanya saat paparan Nasional Kebangkitan BUMN Sektor Infrastruktur, Salasa (19/2)

Adapun 11 ruas jalan tol prioritas di Sumatera yang dibangun Hutama Karya adalah Medan-Binjai, Palembang-Indralaya, Bakauheni-Terbanggi Besar, Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung dan Pekanbaru-Dumai.

Kemudian ruas Kisaran-Indrapura, Kualatanjung-Tebing Tinggi-Parapat, Palembang-Tj. Api-api, Pekanbaru-Padang, Medan-Aceh, dan Simpang Indralaya-Muara Enim.

"Di Medan-Binjai dulu kami pesimis untuk bisa cepat tapi ternyata saat ini Medan-Binjai LRH (Lalu Lintas Harian Rata-rata) tahap pertama ini sudah mendekati dari 22.000 saat ini sudah mencapai 20.000 per hari," tambahnya

Sebagai informasi, Hutama Karya berhasil membukukan arus kas sebesar Rp 1,2 triliun pada tahun 2018 silam. "Kita di dalam penjualan terakhir di 2018 kami 25 triliun, mudah-mudahan labanya melebihi daripada target kami," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi