KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten farmasi pelat merah, PT Indofarma Tbk (INAF) mendapatkan suntikan dana penyertaan modal negara (PMN) senilai Rp 199,86 miliar tahun ini. Indofarma akan menggunakan dana ini untuk pengembangan sejumlah pabrik serta memusatkan fokus ke bisnis alat kesehatan dan herbal. Direktur Utama INAF Arief Pramuhanto mengatakan, ekspansi perseroan pada tahun ini sejalan dengan rencana holding BUMN farmasi yang memfokuskan emiten bersandi INAF ini ke bisnis alat kesehatan dan herbal. "Kami tidak meninggalkan farma, tetap kita kerjakan, tapi kita lebih fokus ke alat kesehatan dan herbal, kemudian kami akan melengkapi produk portofolio di alat kesehatan," jelasnya dalam paparan publik yang berlangsung virtual, Selasa (31/5).
Didanai PMN Rp 199,86 Miliar, Indofarma (INAF) Fokus Bisnis Alkes dan Herbal
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten farmasi pelat merah, PT Indofarma Tbk (INAF) mendapatkan suntikan dana penyertaan modal negara (PMN) senilai Rp 199,86 miliar tahun ini. Indofarma akan menggunakan dana ini untuk pengembangan sejumlah pabrik serta memusatkan fokus ke bisnis alat kesehatan dan herbal. Direktur Utama INAF Arief Pramuhanto mengatakan, ekspansi perseroan pada tahun ini sejalan dengan rencana holding BUMN farmasi yang memfokuskan emiten bersandi INAF ini ke bisnis alat kesehatan dan herbal. "Kami tidak meninggalkan farma, tetap kita kerjakan, tapi kita lebih fokus ke alat kesehatan dan herbal, kemudian kami akan melengkapi produk portofolio di alat kesehatan," jelasnya dalam paparan publik yang berlangsung virtual, Selasa (31/5).