JAKARTA. Saham-saham produsen batubara pagi ini banyak yang mencatatkan penurunan. Tak heran jika akhirnya sektor pertambangan mencatatkan penurunan cukup dalam sebesar 2,22% pada pukul 11.19 di Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Beberapa di antaranya adalah saham PT Bumi Resources (BUMI) dan PT Adaro Energy (ADRO). Pada pukul 11.20, saham BUMI anjlok 4,08% menjadi Rp 2.359. Sementara saham ADRO merosot 4,71% menjadi Rp 2.025.Disinyalir, penurunan saham produsen batubara tersebut seiring dengan pergerakan harga batubara yang terus mencatatkan penurunan. Asal tahu saja, data globalCOAL NEWC Index menunjukkan, harga kontrak batubara di pelabuhan Newcastle Australia yang merupakan harga acuan batubara Asia, turun 0,2% pada pekan yang berakhir 28 Oktober. Pada periode yang sama, harga batubara di pelabuhan New South Wales turun menjadi US$ 117,89 per metrik ton dari sebelumnya US$ 118,10 pada pekan sebelumnya. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Didera aksi jual, saham-saham produsen batubara anjlok
JAKARTA. Saham-saham produsen batubara pagi ini banyak yang mencatatkan penurunan. Tak heran jika akhirnya sektor pertambangan mencatatkan penurunan cukup dalam sebesar 2,22% pada pukul 11.19 di Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Beberapa di antaranya adalah saham PT Bumi Resources (BUMI) dan PT Adaro Energy (ADRO). Pada pukul 11.20, saham BUMI anjlok 4,08% menjadi Rp 2.359. Sementara saham ADRO merosot 4,71% menjadi Rp 2.025.Disinyalir, penurunan saham produsen batubara tersebut seiring dengan pergerakan harga batubara yang terus mencatatkan penurunan. Asal tahu saja, data globalCOAL NEWC Index menunjukkan, harga kontrak batubara di pelabuhan Newcastle Australia yang merupakan harga acuan batubara Asia, turun 0,2% pada pekan yang berakhir 28 Oktober. Pada periode yang sama, harga batubara di pelabuhan New South Wales turun menjadi US$ 117,89 per metrik ton dari sebelumnya US$ 118,10 pada pekan sebelumnya. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News